Halo, semua. Siapa diantara teman-teman di sini yang suka membeli dan memakai kaos? Suka penasaran nggak, sih, kenapa bisa ada kaos yang murah banget harga obral dan ada yang mahalnya minta ampun? Kalau menurut saya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga kaos, diantaranya: Brand (merek pasti mempengaruhi), bahan kaos, dan hasil sablon. Hasil sablon meliputi teknik sablon termasuk jenis tinta yang digunakan untuk menyablon kaos. Nah, pada artikel kali ini, saya akan membahas mengenai macam dan jenis tinta untuk sablon kaos yang biasa digunakan pada teknik sablon jenis manual, digital, maupun DTG. Dulu saya dan Abudi pernah punya usaha kaos sablon, jadi sedikitnya tahu tentang per-sablon-an ini.
Dalam proses sablon kaos, tinta merupakan bagian terpenting. Karena tintalah yang akan berfungsi dalam menampilkan hasil kreasi yang diinginkan pada media kaos yang dipilih. Sehingga nggak bisa sembarangan dalam memilih tinta. Pemilihan tinta sablon yang tepat akan memberikan hasil sablon yang sesuai dengan gambaran dan keinginan dari konsumen, serta akan memberikan efek dan nuansa yang berbeda pada tiap-tiap hasil sablon kaos. Karenanya, sebelum memulai pengerjaan sablon kaos, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu ciri khas dan keunikan dari masing-masing jenis tinta yang biasa digunakan untuk sablon kaos.
8 jenis tinta yang paling populer dan sering digunakan berikut ini:
Tinta Rubber
Tinta jenis rubber alias karet ini memiliki tingkat elastisitas yang tinggi dan tidak mudah retak, sehingga dapat digunakan serta dicuci berkali-kali tanpa mengurangi kualitas sablon. Tinta ini juga cocok digunakan pada bermacam-macam warna kaos serta dapat menimbulkan efek berkilap pada sablon.
Tinta Superwhite
Sesuai namanya, tinta ini menghasilkan warna putih yang apik alias super, sehingga cocok untuk dicetak pada kaos berwarna hitam atau yang agak gelap. Sangat pas apabila dipakai untuk menyablon desain klasik atau vintage.
Tinta Plastisol
Tinta berbahan minyak alias PVC yang satu ini memiliki tingkat keawetan yang tinggi, meskipun proses pengeringannya cukup lama. Harga tinta plastisol terbilang cukup mahal. Tinta ini sangatlah tepat untuk mencetak desain yang rumit dan detail. Ini yang membuat sablon dengan tinta plastisol menjadi cukup populer.
Tinta Glow in The Dark
Sesuai dengan namanya, tinta yang satu ini memiliki kelebihan dapat menyala dalam gelap yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Glow in the Dark. Tinta ini menggunakan bahan fosfor dan bisa dicampur dengan tinta lainnya sesuai kebutuhan.
Tinta Discharge
Senang menggunakan kaos hitam atau gelap dengan sablon putih atau warna yang agak pastel atau pudar? Tinta discharge adalah pilihan tinta yang tepat untuk kebutuhan tersebut, karena memang tinta ini khusus digunakan untuk mendapatkan efek pudar, sehingga dikenal juga dengan istilah sablon cabut warna.
Selanjutnya tinta-tinta berikut ini merupakan tinta yang biasa digunakan pada mesin DTG, antara
lain adalah sebagai berikut:
Tinta Dupont Artistri
Dupont merupakan merek ternama dalam urusan tinta dan cat, yang sudah ada sejak lama di Indonesia. Salah satu produk tinta sablon kaos yang mereka keluarkan untuk mesin DTG adalah Dupont Artistri yang memiliki kualitas yang sangat baik.
Tinta Image Armor
Tinta asal Amerika Serikat ini juga memiliki kualitas yang sangat baik dalam mencetak hasil sablon kaos menggunakan mesin DTG. Kelebihannya memiliki tingkat keawetan yang tahan lama dan tahan dicuci hingga berkali-kali.
Tinta Neo-Pigment Kornit
Tinta yang menggunakan bahan dasar 100% air ini memiliki daya tahan yang luar biasa meskipun sering dicuci. Selain itu sangat eco-friendly (ramah lingkungan) dan juga aman apabila terkena kulit.
Ke-delapan macam dan jenis tinta sablon kaos di atas diharapkan dapat membantu proses memilih tinta yang tepat. Sehingga pelaku usaha sablon maupun konsumen dapat memilih tinta sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan kegunaannya. Dengan pemilihan tinta yang tepat, maka desain dan hasil cetak kaos yang di sablon terlihat semakin bagus. Buat manteman yang ingin order kaos sablon khususnya dengan partai besar, lebih bagus jika mengetahui fungsi dan kegunaan dari tinta-tinta yang digunakan.
Dalam proses sablon kaos, tinta merupakan bagian terpenting. Karena tintalah yang akan berfungsi dalam menampilkan hasil kreasi yang diinginkan pada media kaos yang dipilih. Sehingga nggak bisa sembarangan dalam memilih tinta. Pemilihan tinta sablon yang tepat akan memberikan hasil sablon yang sesuai dengan gambaran dan keinginan dari konsumen, serta akan memberikan efek dan nuansa yang berbeda pada tiap-tiap hasil sablon kaos. Karenanya, sebelum memulai pengerjaan sablon kaos, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu ciri khas dan keunikan dari masing-masing jenis tinta yang biasa digunakan untuk sablon kaos.
8 jenis tinta yang paling populer dan sering digunakan berikut ini:
Tinta Rubber
Tinta jenis rubber alias karet ini memiliki tingkat elastisitas yang tinggi dan tidak mudah retak, sehingga dapat digunakan serta dicuci berkali-kali tanpa mengurangi kualitas sablon. Tinta ini juga cocok digunakan pada bermacam-macam warna kaos serta dapat menimbulkan efek berkilap pada sablon.
Tinta Superwhite
Sesuai namanya, tinta ini menghasilkan warna putih yang apik alias super, sehingga cocok untuk dicetak pada kaos berwarna hitam atau yang agak gelap. Sangat pas apabila dipakai untuk menyablon desain klasik atau vintage.
Tinta Plastisol
Tinta berbahan minyak alias PVC yang satu ini memiliki tingkat keawetan yang tinggi, meskipun proses pengeringannya cukup lama. Harga tinta plastisol terbilang cukup mahal. Tinta ini sangatlah tepat untuk mencetak desain yang rumit dan detail. Ini yang membuat sablon dengan tinta plastisol menjadi cukup populer.
Tinta Glow in The Dark
Sesuai dengan namanya, tinta yang satu ini memiliki kelebihan dapat menyala dalam gelap yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Glow in the Dark. Tinta ini menggunakan bahan fosfor dan bisa dicampur dengan tinta lainnya sesuai kebutuhan.
Tinta Discharge
Senang menggunakan kaos hitam atau gelap dengan sablon putih atau warna yang agak pastel atau pudar? Tinta discharge adalah pilihan tinta yang tepat untuk kebutuhan tersebut, karena memang tinta ini khusus digunakan untuk mendapatkan efek pudar, sehingga dikenal juga dengan istilah sablon cabut warna.
pic source: porinto.com |
Selanjutnya tinta-tinta berikut ini merupakan tinta yang biasa digunakan pada mesin DTG, antara
lain adalah sebagai berikut:
Tinta Dupont Artistri
Dupont merupakan merek ternama dalam urusan tinta dan cat, yang sudah ada sejak lama di Indonesia. Salah satu produk tinta sablon kaos yang mereka keluarkan untuk mesin DTG adalah Dupont Artistri yang memiliki kualitas yang sangat baik.
Tinta Image Armor
Tinta asal Amerika Serikat ini juga memiliki kualitas yang sangat baik dalam mencetak hasil sablon kaos menggunakan mesin DTG. Kelebihannya memiliki tingkat keawetan yang tahan lama dan tahan dicuci hingga berkali-kali.
Tinta Neo-Pigment Kornit
Tinta yang menggunakan bahan dasar 100% air ini memiliki daya tahan yang luar biasa meskipun sering dicuci. Selain itu sangat eco-friendly (ramah lingkungan) dan juga aman apabila terkena kulit.
Ke-delapan macam dan jenis tinta sablon kaos di atas diharapkan dapat membantu proses memilih tinta yang tepat. Sehingga pelaku usaha sablon maupun konsumen dapat memilih tinta sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan kegunaannya. Dengan pemilihan tinta yang tepat, maka desain dan hasil cetak kaos yang di sablon terlihat semakin bagus. Buat manteman yang ingin order kaos sablon khususnya dengan partai besar, lebih bagus jika mengetahui fungsi dan kegunaan dari tinta-tinta yang digunakan.
0 komentar:
Post a Comment
Hai, terima kasih sudah membaca dan berkomentar. :)
Mohon maaf komentar dimoderasi karena banyak spam yang masuk.