Uwien Budi

Kamu masih bingung, mau berinvestasi dulu atau membeli asuransi dulu? Sama-sama penting namun perlu disadari keduanya adalah hal berbeda. Kamu perlu menilik kembali kondisi keuanganmu sebelum memutuskan untuk membeli asuransi dan atau berinvestasi. Dan perlu dipahami bahwa asuransi itu nggak sama dengan menabung.

Untuk kamu yang masih bingung nentuin mana yang akan dipilih di antara keduanya, coba deh ada baiknya kamu ‘kenalan’ sama  salah satu tipe produk asuransi jiwa yaitu PAYDI. Penasaran? Yuk simak informasi selengkapnya berikut ini!

Apa itu PAYDI?

Pertama kali sebagai orang awam (yang belum kenal banget) pastinya bertanya apa itu PAYDI. Apakah semacam alat bayar karena ada pay pay nya? Oh tentu saja bukan! Kali ini saya mau bahas tentang asuransi. Jadi, PAYDI ini merupakan singkatan dari Produk Asuransi Yang Dikaitkan Dengan Investasi, atau kalau kamu pernah dengar unit link, nah ini sebutan lainnya. Merupakan produk asuransi dengan solusi keuangan jangka panjang yang ngasih perlindungan sesuai dengan pilihan nasabah, baik jiwa maupun kesehatan. PAYDI ini disertai dengan unsur Potensi Nilai Investasi.

Dengan membeli polis PAYDI, maka kamu akan mendapatkan manfaat proteksi dalam jangka waktu yang ditentukan sesuai kebutuhan kamu, serta potensi pertambahan nilai tunai dari sebagian nilai premi yang diinvestasikan oleh manajer investasi pada aset-aset tertentu (sesuai dengan pilihan nasabah) berdasarkan profil risiko masing-masing.

PAYDI dapat digunakan sebagai investasi jangka panjang. Namun perlu diingat kalo PAYDI ini bukan tabungan, ya. Hasil investasi sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga pasar, bisa naik turun. Oleh karenanya, penting bagi kita-kita calon nasabah untuk memahami betul-betul profil risiko diri sendiri. Apakah kamu tertantang dengan investasi tinggi (risiko dan keuntungannya), atau termasuk yang nggak mau ambil risiko, maunya yang aman-aman aja?

Nah, bagi kalian yang tertarik membeli PAYDI, simak deh tips penting ini biar nggak merasa "tertipu" dengan produk asuransi:

1. Pelajari betul-betul dan dengan seksama PAYDI dalam RIPLAY

Saat kita kenalan dengan sales asuransi, kita akan dikasih Ringkasan Informasi Produk dan Layanan (RIPLAY) versi personal. Ini adalah gambaran manfaat asuransi dan gambaran potensi hasil investasi, dari pilihan dana investasi yang kita pilih. Agen asuransi akan ngasih ringkasan informasi produknya. Selain itu, kita juga akan dikasih informasi layanan. Pelajari secara detail jangan sampai ada yang kelewat. 

Jangan malu atau ragu-ragu untuk menanyakan dengan detail apabila kita ngerasa informasi yang disampaikan sales asuransi kurang jelas. Sebelum memutuskan membeli, dapatkan pemahaman yang menyeluruh terkait pilihan produk dan jenis investasi yang akan kita pilih. 

Oh iya, pastikan sales yang menjual produk PAYDI telah memiliki sertifikasi atau lisensi sebagai penjual PAYDI dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melalui laman websitenya. Cek ricek kembali secara teliti dan jangan impulsif.

2. Pahami Biaya yang Ada dalam PAYDI

Ketika membeli PAYDI nanti akan ada biaya pengelolaan dana investasinya. Jangan ragu untuk menanyakan tentang komponen biaya-biaya di awal, sebelum kamu memutuskan untuk membeli produknya.

Sadari betul, ketika kamu beli produk keuangan apapun termasuk produk asuransi, pastinya ada biaya-biaya yang dibebankan kepada kita (pemegang polis). Misalnya, seperti biaya administrasi, biaya asuransi, biaya akuisisi, biaya penarikan dan penebusan polis, biaya pengalihan dana, dan sebagainya. Banyak yaaa? Emang! Hahaha. Jangan pikir nasabah hanya akan bayar premi asuransi aja yaa kalau kita beli PAYDI ini.

3. Beli PAYDI sesuai Kebutuhan dan Kemampuan Finansial

Tentu saja, saat merencanakan keuangan, penting bagi kita calon nasabah untuk mengetahui kemampuan finansial sebelum membeli produk keuangan apapun, termasuk membeli PAYDI. Terus di awal, kita juga mesti tentuin apa sih kebutuhan kita atau tujuan keuangan kita. Hal ini penting dilakukan supaya keuangan tetap aman dan stabil. Soalnya, kita kan mesti melakukan pembayaran premi secara rutin untuk jangka panjang. Nah, buat nentuin produk asuransi yang sesuai, kita calon nasabah bisa konsultasi dengan sales/marketer/tenaga pemasar untuk mengidentifikasi tujuan keuangan dan produk asuransi yang tepat supaya mendapat manfaat perlindungan dan investasi yang sesuai. Lalu, cek kembali apa yang dikatakan tenaga pemasarnya, yaa.

4. Sesuaikan dengan Profil Risiko Masing-Masing

Saat akan membeli PAYDI, kamu akan diminta meninjau profil risiko. Biasanya akan dikasih beberapa pertanyaan sih untuk tahu kita ada di profil risiko yang mana. Secara singkat, profil risiko terbagi menjadi tiga kategori: 

Konservatif, untuk kamu yang memiliki toleransi risiko investasi paling rendah.

Moderat, untuk kamu yang memiliki tolerasi risiko investasi sedang.

Agresif, untuk kamu yang tertantang mengambil risiko investasi tinggi. 

Sesuaikan aja pilihan dana investasi dengan hasil tinjauan profil risiko dan tujuan investasi kamu, agar hasil investasinya sesuai dengan yang kamu harapkan. Karena Potensi Nilai Investasi ini tidak dijamin sebab berupa nilai imbal hasil dari Dana Investasi yang dipilih dan ditempatkan di pasar modal, sehingga ia mengikuti kondisi pasar serta risiko – risiko investasi yang tercantum dalam Polis. 

5. Belilah PAYDI dari Perusahaan Asuransi yang Terpercaya

Yes, penting banget bagi calon nasabah untuk membeli PAYDI dari perusahaan asuransi yang terpercaya supaya terhindar dari penipuan, terhindar dari berbagai kasus yang tak diinginkan. Saat membeli PAYDI, kita harus memastikan perusahaan asuransi memiliki track record yang baik melalui pembayaran klaimnya (coba tanya-tanya sahabat/kolega/saudara yang pernah membeli asuransi di tempat yang kamu juga ingin membeli). Perusahaan asuransi yang akan kamu beli asuransinya harus memiliki tata kelola investasi yang terpercaya, dan pastinya sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Salah satu perusahaan asuransi yang terpercaya yaitu Prudential Indonesia yang sudah 175 tahun di dunia dan 27 tahun di Indonesia, dan dia punya banyak produk asuransi termasuk punya Produk Asuransi Yang Dikaitkan Dengan Investasi yaitu PRULink NextGen . 

Cari tahu lebih banyak di  https://www.prudential.co.id/id/investment-linked/prulink-nextgen/  yang merupakan sebuah website perusahaan asuransi Prusential yang memberikan banyak banget informasi sampai detail, termasuk kamu juga bisa mendownload brosur-brosur informasi produk asuransi yang di situ kamu bisa mempelajarinya.

Demikian tips bagaimana memilih produk PAYDI yang benar dan sesuai kebutuhan. Sebelum membeli produknya, pastikan kamu telah memahami PAYDI dan berbagai risiko yang akan kita tanggung. Jangan pernah tergiur untuk mendapatkan janji hasil imbal besar, karena sekali lagi PAYDI bukan tabungan. PAYDI merupakan kombinasi antara proteksi (asuransi) dan potensi hasil investasi yang memiliki risiko fluktuasi harga pasar.